LogoHari Sumpah Pemuda Tahun 2019 menyerupai Monumen Pemuda dengan Kepalan Tangan Jempol yang membentuk angka 91. 2. Monumen: Dimaksudkan bahwa pemuda senantiasa menjadi agen perubahan dan pergerakannya selalu monumental. 3. Ilustrasi Kepalan Tangan Jempol: Dimaksudkan sebagai pemuda selalu bersemangat dan terdepan sebagai pelopor pembaharu. 4.
Pemudi Persatuan Islam Pemudi Persis adalah organisasi kepemudaan OKP yang saat ini berusia 64 tahun. Sebagai organisasi besar, Pemudi Persis tetap berusaha mengepakkan sayapnya dalam mengembangkan syari’at Islam melalui pengembangan dakwah, pendidikan, dan sosial di setiap kalangan masyarakat melalui jenjang kepemimpinan Pemudi Persis di seluruh wilayah Indonesia. Sejarah menuturkan bahwa cikal bakal lahirnya dan terbentuknya Pemudi Persis berawal dari kegiatan Ummahatul-Ghad UG santri putri Pesantren Persatuan Islam Persis yang mengadakan kegiatan rutin berupa pengajian keliling di rumah-rumah anggota santri. Kegiatan yang dilakukan dalam sekumpulan pengajian ini, selain dari membiasakan diri berlatih berbicara di depan umum dan mengasah kemampuan para remaja Islam ini menyampaikan kembali ajaran Islam yang telah didapatnya di pesantren. Dari kegiatan UG, remaja-remaja Islam ini – setelah keluar dari pesantren – meningkatkan kegiatannya dengan mengadakan kegiatan khusus tentang kepemudian. Mereka belajar memasak, merias bunga, kerajinan tangan hingga belajar tabligh dakwah-red. Kegiatan ini dirintis menjelang tahun 1953 di masa kepemimpinan ketua umum Persis Isa Anshari Periode ke-2 setelah H. Zamzam dan Yunus. Keaktifan mereka dalam merintis kegiatan Pemudi tidak meninggalkan partisipasi mereka dalam mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh Persis dan Persatuan Islam Istri Persistri yang telah lahir jauh sebelum Pemudi Persis ada. Bahkan terkadang para Pemudi ini sering dijadwalkan menjadi pembicara pada kegiatan-kegiatan Persistri. Setelah melihat kegiatan dan kepiawaian pemudi-pemudi tersebut dalam menyampaikan ajaran Islam, Persis menganjurkan agar dibentuk Pemudi secara terpisah dari Persistri. Maka pada tanggal 28 Pebruari 1954 Persis bagian pemudi dengan nama “Pemudi Persistri”. Pada kesempatan tersebut terpilih sebagai ketua E. Rukmini, Aminah Dahlan Wakil Ketua, Permasih Romli Sekretaris dan Malicha Bendahara. Di awal masa kepemimpinan organisasi ini, tentu tidak lepas dari cita-cita mulia para pendirinya saat itu. Saat itu fokus kegiatan Pemudi Persis tidak lepas dari kegiatan keputrian yang ingin membentuk wanita-wanita Islam yang kaya akan ilmu pengetahuan mengenai “keperempuanan” dan berkembang sampai ke hal-hal yang terkait dengan rumah tangga. Seiring dengan perkembangan jaman, kegiatanpun mulai berkembang tidak hanya mengurusi masalah yang terkait dengan rumah tangga dan perempuan, namun meningkat ke hal-hal keilmuan terkait dengan Public Speaking, dan mengembangkan organisasi ini ke depannya agar lebih mapan. Pemudi Persistri, Jam’iyyatul Banaat, Pemudi Persis Perkembangan Pemudi Persistri saat itu tidak berjalan dengan optimal, para staf pimpinan berunding dan mengajukan permohonan kepada ketua untuk mengadakan pertemuan dan mencari solusi untuk mengatasi dan memperbaiki aktifitas Pemudi. Pada tanggal 18 Desember 1956 diadakan pertemuan pimpinan yang membahas masalah kepemimpinan, nama dan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga AD/ART Pemudi. Pertemuan itu menghasilkan beberapa kesepakatan, di antaranya; Pertama, Susunan Pimpinan yang mengalami perubahan. Kedua, nama Jama’ah Pemudi Persistri diganti menjadi Jam’iyyatul Banaat. Ketiga, Mengesahkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga AD/ART Jam’iyyatul Banaat. Ketika pertama kali berdiri, Jam’iyyatul Banaat sudah menggunakan nama “pemudi” untuk menyebut dirinya bukan organisasi. Hal tersebut dapat dilihat pada pasal 4 tentang maksud dan tujuan Jam’iyyatul Banaat yang menyebutkan bahwa Jam’iyyatul Banaat didirikan atas dua maksud Meninggikan derajat Pemudi dalam rumah tangga dan masyarakat sesuai dengan ajaran agama Islam. Mempersatukan Pemudi Islam dalam satu susunan Jama’ah. Kemudian, pada Muktamar VI Jam’iyyatul Banaat yang bertepatan dengan Muktamar Persis XI tanggal 2-4 September 1995 di Jakarta, Jam’iyyatul Banaat berubah nama menjadi Pemudi Persis. Perubahan nama tersebut merupakan dinamika organisasi yang terus berkembang, mengisyaratkan adanya kedewasaan berpikir, keragaman aktivitas dan kemauan untuk menjalin hubungan dengan organisasi lain yang sejenis dalam mengibarkan panji Al-Quran dan As-Sunnah di kalangan pemudi. Untuk itu seperangkat program kerja telah disusun, wajah-wajah baru pun mewarnai awal aktivitas Pemudi Persis. Dengan latar belakang pendidikan yang beragam, Pemudi Persis mampu melakukan aktifitas sejalan dengan pertumbuhan dan perkembangan zaman. Para Ketua Umum Pemudi Persistri, Jam’iyyatul Banaat dan Pemudi Persis Kepemimpinan ke I 1957-1962 Aminah Dahlan Kepemimpinan ke II 1962-1967 Nur Asikin Yahya Kepemimpinan ke III 1967-1981 Lathifah Dahlan Kepemimpinan ke IV 1981-1990 Nung Nuriyah Sudibja Kepemimpinan ke V 1990-1995 Ai Maryamah Kepemimpinan ke VI 1995-2000 Hafifah Rahmi Puspitaningsih Kepemimpinan ke VII 2000-2005 Husni Rofiqah Kepemimpinan ke VIII 2005-2010 Imas Karyamah Kepemimpinan ke IX 2010-2014 Hj. Lela Sa’adah
Semuaorganisasi tersebut kemudian mendorong lahirnya sumpah pemuda pada 1928. Contoh kata sambutan ketua organisasi terpilih. Tata kerja dewan pengurus pusat komite nasional pemuda indonesia. Kemudian, pada tanggal 30 oktober 1926, seluruh organisasi pemuda sepakat berkumpul untuk melaksanakan rapat dikenal dengan nama peristiwa kongres.
Pemuda dan Olahraga Kemenpora merilis tema dan logo peringatan Hari Sumpah Pemuda 2021, sebagai identitas tunggal. Tahun 2021 ini adalah peringatan 93 tahun Hari Sumpah Pemuda. Adapun logo yang ditetapkan berupa angka 93 menyambung tanpa putus dengan kombinasi warna kuning, merah, biru, hingga hijau. Filosofi Logo - Angka 93 menyambung tanpa putus menandakan komitmen pemuda Indonesia untuk bersatu mengatasi pandemi Covid-19. - Bentuk yang tegas mencerminkan jiwa semangat kepemudaan yang akan terus berkobar untuk Indonesia bangkit. - Kolaborasi warna mengandung filosofi pemuda Indonesia yang beragam bersama-sama berkomitmen mewujudkan ekonomi Indonesia tumbuh dengan semangat kewirausahaan pemuda. Hari Sumpah Pemuda diperingati setiap tanggal 28 Oktober. Peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun 2021 mengusung tema Bersatu, Bangkit dan Tumbuh. Bersatu artinya spirit persatuan dalam keberagaman bangsa Indonesia. Bangkit bermakna pemuda sebagai spirit partisipasi kaum muda untuk bangkit melawan pandemi Covid-19. Tumbuh adalah upaya mewujudkan pertumbuhan ekonomi dengan semangat kewirausahaan pemuda. Ini Pedoman Penggunaan Logo Hari Sumpah Pemuda 2021 >>> Klik Tautan Ini Logo Hari Sumpah Pemuda 2021 Penggagas Sumpah Pemuda Sumpah Pemuda adalah suatu ikrar pemuda-pemudi Indonesia yang mengaku bertumpah darah satu, tanah Indonesia, mengaku berbangsa satu, bangsa Indonesia, dan menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Ikrar tersebut kemudian melahirkan sebuah sumpah yang dibawa pemuda-pemudi untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
ANGGARANDASAR PERSATUAN PEMUDA PEMUDI RT.007(P3R7) BAB I NAMA, WAKTU, TEMPAT DAN KEDUDUKAN Pasal 1 Nama Organisasi ini yaitu Persatuan pemuda pemudi RT.007 yang seterusnya di singkat P3R7. Pasal 2 Organisasi P3R7 didirikan pada tanggal 25 Agustus 2018, selanjutnya dijadikan hari jadi ORGANISASI PEMUDA-PEMUDI RT.007. Logo Persatuan Pemuda
PARTAI PEMUDA INDONESIA Logo Partai Pemuda Indonesia PPI berwujud SILUET LIMA TUNAS DALAM SATU RANTING POHON Makna Daun adalah Lambang Kehidupan, Pertumbuhan, Regenerasi Siluet 5 lima daun pohon yang saling beratutan dalam satu ranting melambangkan makna kebersamaan, persatuan dan soliditas pemuda sebagai Kekuatan Peradaban Bangsa Indonesia yang menentukan masala lalu, masa kini dan measa depan rakyat, bangsa dan negara Indonesia. dan Siluet 5 lima daun pohon yang menjadi logo/simbol Partai pemuda Indonesia memiliki cakupan makna utuh dalam “empat dimensi simbolik” logo Partai pemuda Indonesia. 1. Makna “Simbolik Gunungan” Gambar 5 Daun dalam satu ranting dapat memiliki bentuk dasar Siluet Gunungan’. Makna ini berkaitan dengan budaya dan peradaban Nusantara, khususnya dalam tradisi Pewayangan, dimana Siluet Gunungan melambangkan awal suatu babakan baru dan pergantian susana Dalam makna ini PPI dimaksudkan mampu berperan signifikan menciptakan Sinergi- Era dan Suasana baru dalam perjalanan Monumental Kesejarahan Rakyat, Bangsa dan Negara Indonesia di hari ini & Esok. 2. Makna “Simbolik Realisme” Lima Tunas Daun Merepresentasikan makna Komponen Pemuda sebagai lambang kehidupan, pertumbuhan, kekuatan dan keharmonisan bagi lingkungan masyarakat, bangsa dan negaranya. Lima Tunas Daun dalam perjalanan kehidupan bangsa Indonseia merepresentasikan Kepeloporan dan Kejuangan Lima Generasi Pemuda 1908, 1928, 1945, 1966 dan 1998 yang telah berhasil menyemai kehidupan berbangsa dan bernegara di seluruh wilayah Indonesia. Dalam konteks Kesejarahan yang lebih mendalam, pengabdian dan loyalitas Lima Generasi Pemuda itu melekat dalam ranting Sumpah Palapa Patih Gajah Mada dimasa Kejayaan Majapahit, Kedigdayaan Awal bangsa Indonesia. 3. Makna “Simbolik Warna” Oranye melambangkan penyelamatan, keceriaan dan optimisme. sedangkan lis hitam melambangkan kekuatan & ketegasan. Biru melambangkan keluasan, ketinggian dan keluhuran. Makna simbolik warna PPI secara keseluruhan adalah mencerminkan optimisme, keberanian, ketegasan, kekuatan dan keluhuran cita-cita, tekad, gerak langkah, kiprah dan perjuangan segenap komponen kepemudaan di PPI yang harus dikembangkan dalam menyelamatkan dan memajukan peradaban rakyat, bangsa dan negara Indonesia sebagaimana yang diperlihatkan pemuda-pemuda Indonesia di jaman Pergerakan dan Perjuangan Kemerdekaan, termasuk oleh Patih Gajah Mada. Karena Keberanian dan ketegasan para Pemuda inilah à Lahir dan tumbuh berkembang suatu bangsa baru yaitu Bangsa dan Negara Indonesia. Keberanian, kekuatan dan ketegasan yang visioner dan optimistik untuk senantiasa menyelamatkan dan memajukan kepentingan rakyat, bangsa dan negara adalah menjadi Identitas dan Jati Diri Partai Pemuda Indonesia. 4. Makna Perisai” Melambangkan PPI / Pemuda Indonesia sebagai Garda Pancasila dan NKRI sebagai bentuk falsafah, ideologi dan satu kesatuan peradaban bangsa dan negara yang sudah final. Menjadikan PPI sebagai Wahana Perjuangan komponen Kepemudahan dan Kerakyatan untuk memajukan dan Mensejahterakan Bangsa dan Negara Republik Indonesia. Menjadikan komponen Pemuda sebagai SUBJEK pelaku yang proakatif dalam menentukan Kebijakan Pembangunan Rakyat, Bangsa dan Negara. AZAS Partai Pemuda Indonesia berazaskan kepada 1. Undang – Undang Dasar 1945 2. Pancasila JATI DIRI PPI Kebangsaan, kerakyatan, keadilan social, persatuan dan kesatuan serta penerus kepeloporan & perjuangan para pemuda pencetus Sumpah Pemuda, Proklamasi Kemerdekaan, Reformasi dan Demokratisasi. WATAK PPI Demokratis, kemerdekaan, kedaulatan, kesetaraan, kemandirian, keswadayaan, moderat ,sinergis, solid, responsif, plural, inklusif, serta pantang menyerah, dan yang berorientasi kepada perjuangan, pengabdian dan loyalitas untuk kepentingan rakyat, Bangsa dan Negara Indonesia. FUNGSI PPI adalah sebagai wahana dan sarana Berhimpun bagi segenap komponen Kepemudaan dan Kerakyatan Memperkuat aspirasi, artikulasi, kepeloporan, kejuangan serta pergerakan Kepemudaan. Berkiprah bagi segenap komponen Kepemudaan dan Kerakyatan dalam bidang kehidupan dan pembangunan nasional. Pendidikan Politik agar menjadi warga Negara yang sadar akan hak dan kewajibannya dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Membentuk dan membangun Karakter dan kepribadian unggul bagi bangsa Indonesia. Memperkuat pembangunan masyarakat, Pancasila dan mempertahankan Kebhinekaan dalam NKRI. Penciptaan iklim yang kondusif untuk memajukan kesejahteraan rakyat. Serta memperhatikan kesetaraan dan keadilan gender dalam rangka peningkatan peran dan partisipasi perempuan. Pencapaian Visi, Misi, dan Fungsi PPI 1. Senantiasa berupaya menggalang kebersamaan, Komunikasi, dan kiprah dengan segenap komponen kepemudaan dan kerakyatan di seluruh wilayah Indonesia. 2. Gencar mengadakan konsolidasi di segala aspek, baik dibidang keanggotaan, kepengurusan, kader, organisasi, doktrin, cetak biru, dan program kerja partai yang diabdikan untuk kepentingan rakyat. 3. Proaktif bersinergi dengan seluruh komponen rakyat dan bangsa Indonesia. 4. Menetapkan arah kebijakan dan garis perjuangan partai secara terorganisasi, terpadu, sistematik, efektif dan efisien yang bermanfaat makximal bagi rakyat, bangsa , dan Negara. IKRAR TRIMATRA PARTAI PEMUDA INDONESIA Kami Anggota Partai Pemuda Indonesia adalah insane Pancasila yang meyakini kemuliaan Tuhan Yang Maha Esa. Kami anggota Partai Pemuda Indonesia adalah pewaris dan penerus amanat kemerdekaan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kami anggota Partai Pemuda Indonesia senantiasa berjuang mengangkat harkat dan martabat rakyat bangsa Indonesia. PROGRAM JUANG PPI & DASA JUANG PPI 1. Perjuangan untuk konsisten melakukan reformasi politik untuk mewujudkan tatanan kenegaraan yang demokratis. 2. Perjuangan untuk pemantapan otonomi daerah dan pemekaran daerah potensial. Perjuangan untuk pemberdayaan masyarakat dalam kerangka mewujudkan kehidupan masyarakat spool masyarakat madani yang merdeka, bebas, mandiri, cerdas, rukun, toleran dan sejahtera. 3. Perjuangan untuk menegakkan supremasi hokum, Hak Asasi Manusia HAM dan penghapusan diskriminasi di segala bidang kehidupan. 4. Perjuangan untuk menegakkan keadilan gender dan advokasi bagi kaum wanita. 5. Perjuangan untuk menjalankan kehidupan beragama dan kemudahan beribadah. 6. Perjuangan untuk penciptaan lapangan kerja dan perluasan lapangan kerja guna memacu peningkatan kesejahteraan rakyat. 7. Perjuangan untuk memenuhi fasilitas pelayanan pendidikan dan kesehatan masyarakat luas di seluruh wilayah Indonesia. 8. Perjuangan untuk menegakkan keadilan social bagi rakyat dalam seluruh aspek kehidupan. 9. Perjuangan untuk meminimalisasi penderitaan warga masyarakat yang diakibatkan kelaparan, penyakit, kemiskinan, diskriminasi dan sebab-sebab lain. Permasalahan dan tantangan yang dihadapi dalam pembangunan pemuda adalah 1. masih rendahnya akses dan kesempatan pemuda untuk memperoleh pendidikan 2. masih rendahnya tingkat partisipasi angkatan kerja pemuda 3. belum serasinya kebijakan kepemudaan di tingkat nasional dan daerah 4. rendahnya kemampuan kewirausahaan di kalangan pemuda 5. tingginya tingkat pengangguran terbuka pemuda 6. Masih rendahnya pembinaan dan perhatian terhadap pemuda dan organisasi Kemasyarakat dan Pemuda OKP. Dalam sejarah Indonesia, dari prolog sampai epilog kemerdekaan, pemuda memiliki peranan luar biasa sebagai “avant garde” ujung tombak perubahan. Tonggak kebangkitan lahirnya kesadaran “berbangsa”, dimulai sejak pemuda membuat “komunite politik kebangsaan” 28 Oktober 1928. “Satu tumpah darah, satu bangsa, dan satu bahasa”. Berbagai hal menyangkut perubahan, selalu dikaitkan peranan pemuda. Sejarah membuktikan itu. Di berbagai belahan dunia, perubahan sosial-politik menempatkan pemuda di garda depan. Peranannya menyeluruh, tak hanya mata air, tapi juga hulu, hilir sampai muara, bahkan pemuda sebagai air atau sumber energi perubahan. Tak tanggung-tanggung pemimpin besar seperti Bung Karno Presiden RI Pertama mengungkapkan kata-kata pengobar semangat “Beri aku sepuluh pemuda, maka akan kugoncangkan dunia,” yang disampaikan dalam pidato kenegaraan di masa jayanya. Dalam pikirannya, pemuda digambarkan sosok unggul, pilihan, bergairah, bergelegak dan bergelora secara fisik, psikis, intelektual, serta yang terpenting sikapnya. Pemuda sosok superior, progresif, revolusioner dengan api berkobar-kobar, dan bara spirit yang menyala-nyala. Dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia, pemuda selalu menempati peran yang sangat strategis dari setiap peristiwa penting yang terjadi. Bahkan dapat dikatakan bahwa pemuda menjadi tulang punggung dari keutuhan perjuangan melawan penjajahan Belanda dan Jepang ketika itu. Peran tersebut juga tetap disandang oleh pemuda Indonesia hingga kini; selain sebagai pengontrol independen terhadap segala kebijakan yang dibuat oleh pemerintah dan penguasa, pemuda Indonesia juga secara aktif melakukan kritik, hingga mengganti pemerintahan apabila pemerintahan tersebut tidak lagi berpihak ke masyarakat. Hal ini dapat dilihat pada kasus jatuhnya Pemerintahan Soekarno oleh gerakan pemuda, yang tergabung dalam kesatuan-kesatuan aksi mahasiswa dan pemuda tahun 1966. hal yang sama juga dilakukan oleh pemuda dalam menumbangkan pemerintahan Soeharto 32 tahun kemudian. Peran yang disandang pemuda Indonesia sebagai agen perubahan Agent of Change dan agen kontrol social Agent of Social Control hingga saat ini masih sangat efektif dalam memposisikan peran pemuda reformasi yang bergulir sejak tahun 1998 di mana pemuda juga punya peran luar biasa, banyak orang kecewa. Reformasi tidak jadi katalisator proses pencerahan kehidupan berbangsa dan bernegara, malah sebaliknya. Di setiap babak sejarah bangsa ini, pemuda selalu berusaha mempertahankan idealisme kejuangan dan militansi gerakannya. Seusai kemerdekaan, pemuda secara konsisten tetap berikhtiar dan berperan dalam menentukan hitam-putihnya masa depan negeri ini. Di era pembangunan yang ditandai oleh beberapa kali pergantian rezim kekuasaan, pemuda menunjukkan bargaining position yang kuat, termasuk ketika Indonesia memasuki era transisi demokrasi bernama gerakan reformasi. Sejarah pergerakan nasional telah membuktikan bahwa pemuda memiliki posisi dan peran strategis dalam mengubah peradaban bangsanya. Sekarang Pemuda melakukan peranan sebagai kelompok politik serta menumbuh-kembangkan jiwa kepeloporan, daya pikir, inovasi, kreativitas rangka mempersiapkan pemimpin masa depan berkualitas”.Adapun kendaraan politik yaitu Partai Pemuda Indonesia. BIODATA Nama J A S R I L Lahir Barangan/ 07 Januari 1974 Agama Islam Alamat No 2A Timur-Dumai Telp/HP 0765 7028907 / 081268949173 Email jazrilku Nama Istri Yeni Surti Nama Anak 1. Jayasri Septiaji 2. Farel Abdillah Hoby Membaca Karya ilmiah Moto Hidup Adalah Perjuangan… RIWAYAT PEKERJAN 1. Technician, PT. Prinaltia Junta Perkasa 2. Lead Software & Hardware, Karunia Kencana 3. Head Software & Hardware Prakarsa Sekarang RIWAYAT ORGANISASI 1. Wakil Sekretaris DPC FPE KSBSI Th. 2004-2007 2. Ketua Team Sukses Buruh/Pekerja Pro Cawako Dumai 3. Sekretaris DPC FPE KSBSI Th. 2007-Sekarang 4. Wakil Sekretaris DPD KNPI – Sekarang 5. Wakil Sekretaris PC PPM 6. Ketua DPC Partai Pemuda Indonesia Kota Dumai 7. Th. 2008 –Sekarang 8. Ketua Pemuda Kepalo Mudo IKTS-PKDP 9. Kota Dumai –Sekarang. RIWAYAT PENDIDIKAN FORMAL/INFORMAL 1. Elementary School SDN Barangan Graduated in 1988 2. Junior High School SMPN 5 Pariaman Graduated in 1991 3. Senior High School SMAN 2 Pariaman Graduated in 1994 4. Institute Computer Program English ICPE D1 at Modern Collage Padang in 1995 5. English Courses at Pacific Indonesia at BCS 1 until GCS 3 6. Training Fundamental Work Practices 7. Pengembangan Kebijakan Perlindungan Terhadap Stigma dan Diskiriminasi Pekerja/Buruh Dengan HIV/AIDS Tingkat Perusahaan dan Serikat Buruh/Pekerja 8. Seminar & Workshop Evaluasi Pelatihan Penerapan UU Tahun 2004 PPHI 9. Fasilitasi Prosedur Penyelesaian Hubungan Industrial Th 2007 10. Training For Trainer WCL-Capacity Building Project KSBSI This entry was posted on September 25, 2008 at 315 pm and is filed under Uncategorized. You can follow any responses to this entry through the RSS feed. You can leave a response, or trackback from your own site.
IsiSumpah Pemuda menjadi tonggak dasar bangkitnya bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan. Pernyataan Sumpah Pemuda mampu membangun persatuan dalam merebut kemerdekaan dari para penjajah. Jadikanlah bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu bangsa sehingga perjuangan pemuda/pemudi pada zaman dahulu tidak sia-sia untuk mengikrarkan bahasa
Skip to content Pathfinder Indonesia Pathfinder Indonesia Supporting Ministry Adventurer Perjanjian dan Peraturan Adventurer Lagu Adventurer Seragam Keterampilan Adventurer Pathfinder Perjanjian dan Peraturan Pathfinder Lagu Pathfinder Seragam Kepahaman pathfinder Master Guide Kode Etik Master Guide Seragam Master Guide Convention Indonesia 2018 Resource Berita Podcast Download Buku & Manual Logo – Logo Pemuda Advent Event Hari Adventurer Sedunia Hari Pathfinder Sedunia Tentang Kami Direktur Uni Direktur Pemuda Konferens/Daerah Hubungi Kami E-mail Hours Monday to Friday, 8AM to 4PM
Tematersebut menggambarkan spirit persatuan dalam keberagaman bangsa Indonesia. Perlu diketahui logo Sumpah Pemuda ke-93 tersebut merupakan hasil dari karya anak bangsa yaitu Renaldy Afif Atho'ulloh melalui sayembara yang diselenggarakan oleh Kemenpora. Sayembara tersebut diikuti oleh 520 peserta pemuda pemudi Indonesia yang berumur 16
Alamat Jln. Raya Sukadamai Desa Dames Damai Kec. Suralaga. e-mail sukadamaipermai17 HP 082339873314
PROGRAMKEGIATAN. Program kegiatan yang Pemuda Persis Sirnagalih laksanakan : 1. Pengajian rutin seminggu sekali setiap malam senin 2. Buletin Jum'at TAMU YANG BERKUNJUNG. PLKJ DARI PESANTREN PERSATUAN ISLAM (PERSIS) NO. 84 CIGANITRI BANDUNG TANGGAL : 22 JUNI - 04 JULI 2003 NAMA SANTRI 1. DOWNLOAD WALLPAPER.
Logo Hari Sumpah Pemuda ke-93 Tahun 2021 dok. Kemenpora Jakarta, IDN Times – Kementerian Pemuda dan Olahraga RI Kemenpora merilis tema dan logo serta maknanya untuk memperingari Hari Sumpah Pemuda HSP yang ke-93 tahun Sumpah Pemuda diperingati setiap 28 Oktober dengan mengusung tema dan logo yang berbeda setiap tema dan logo untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-931. Tema “Bersatu Bangkit dan Tumbuh”Menteri Pemudan dan Olahraga Menpora Zainudin Amali pada acara Webinar Series Alumni Muda Universitas Padjadjaran, Kamis 10/6/2021 malam. Dok. KemenporaMelansir dari laman resmi Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 93 tahun 2021 ini mengangkat tema “Bersatu, Bangkit dan Tumbuh”.Tema tersebut menggambarkan spirit persatuan dalam keberagaman bangsa Indonesia. Juga menjadi spirit partisipasi kaum muda untuk bangkit melawan pandemik COVID-19. untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi dengan semangat kewirausahaan pemuda. Baca Juga Sejarah Lahirnya Sumpah Pemuda Buah Pemikiran Pelajar Indonesia 2. Makna logo Sumpah Pemuda ke-93 tahun 2021Logo Hari Sumpah Pemuda ke-93 Tahun 2021 dok. KemenporaBerikut makna di balik Logo Sumpah Pemuda ke-93Makna Tagline Bersatu Spirit persatuan dalam keberagaman bangsa Indonesia. Bangkit Pemuda sebagai spirit partisipasi kaum muda untuk bangkit melawan pandemi COVID-19. Tumbuh Upaya mewujudkan pertumbuhan ekonomi dengan semangat kewirausahaan pemuda. Bentuk LogoAngka 93 sambung tanpa putus menandakan komitmen pemuda Indonesia untuk BERSATU mengatasi pandemi Kepemudaan Bentuk yang tegas mencerminkan jiwa semangat kepemudaan yang akan terus berkobar untuk Indonesia Warna Kolaborasi pemuda Indonesia yang beragam bersamasama berkomitmen mewujudkan ekonomi Indonesia TUMBUH dengan semangat kewirausahaan Logo merupakan hasil karya anak bangsaPengumuman sayembara logo Hari Sumpah Pemuda ke-93 Tahun 2021 diketahui logo Sumpah Pemuda ke-93 tersebut merupakan hasil dari karya anak bangsa yaitu Renaldy Afif Atho’ulloh melalui sayembara yang diselenggarakan oleh tersebut diikuti oleh 520 peserta pemuda pemudi Indonesia yang berumur 16 sampai 30 tahun di seluruh Indonesia. Baca Juga Indonesia Akan Kirim Pemuda-Pemudi untuk Latihan Militer di Australia
HwC38p. tdaygw6hx7.pages.dev/304tdaygw6hx7.pages.dev/429tdaygw6hx7.pages.dev/192tdaygw6hx7.pages.dev/294tdaygw6hx7.pages.dev/208tdaygw6hx7.pages.dev/571tdaygw6hx7.pages.dev/524tdaygw6hx7.pages.dev/310
logo persatuan pemuda pemudi